MANADO, Edisisatu.com, – Curah hujan dengan intensitas yang tinggi melanda Kota Manado semenjak kemarin , (Jumat /21/03/2025) yang mengakibatkan banjir di beberapa wilayah di 7 kecamatan.
Kejadian tersebut ditanggapi dengan serius dan respon cepat dari Pemerintah Kota Manado di bawah Kepemimpinan Wali Kota Andrei Angouw dan Wakil Wali Kota dr Richard Sualang untuk turun langsung ke lokasi yang terdampak banjir dan tanah longsor didampingi beberapa instansi terkait terlebih khusus Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Manado.
Sementara selaku Kepala BPBD Kota Manado, Donald Sambuaga saat di wawancarai mengatakan bahwa sejak jam 11 siang kemarin sampai hari ini Manado mengalami curah hujan yang lebat di sertai angin kencang dan petir
“Akibat curah hujan yang begitu lebat dan lama sampai hari ini, sehingga ada beberapa daerah yang terdampak banjir dan tanah longsor bahkan sebagian infrastruktur umum seperti jalan rusak dan terputus ,akibat musibah itu,” ucap Donald
Dari catatan kami (BPBD) bencana yang terdampak banjir dan tanah longsor ada 51 titik lokasi di 7 kecamatan dan ± 25 kelurahan saat siang itu.
“Dengan cepat Pemerintah Kota Manado melalui Wali Kota dan Wakil Wali Kota (AARS) besama jajaran melakukan koordinasi semaksimal mungkin dengan instansi terkait untuk berupaya menanggulangi serta mengevakuasi masyarakat yang terdampak banjir dan tanah longsor,” lanjut Donal Sambuaga
Kaban juga katakan bahwa Kami juga selaku Pemerintah Kota Manado sudah melakukan rapat koordinasi bersama Kapolres, Dandim dan Forkopimda untuk melakukan langkah – langkah selanjutnya dalam menanggulangi bencana tersebut.
Selain itu juga kami BPBD (Pemerintah Kota Manado) sudah melakukan pendataan – pendataan dimana daerah – daerah yang belum terevakuasi.
“Dalam melakukan evakuasi korban bencana kami juga di bantu oleh instansi lain dari pemerintah provinsi, TNI , Polri , Basarnas, pencinta alam dan organisasi – organisasi, federasi olahraga serta kelompok relawan masyarakat lainnya,”
Lebih lanjut Donald Sambuaga katakan, sampai hari ini untuk sementara posko darurat bencana masih di pusatkan di Kantor BPBD Kota Manado.
“Namun setelah ada penetapan atau kajian maka akan ada status posko – posko komando yang namanya sistim komando Penanggulangan Bencana. Sementara sampai hari ini teman – teman yang berkoordinasi langsung dengan pemerintah kota manado masih tetap turun di lapangan untuk membagikan makanan – makanan siap saji di tempat – tempat pengungsian sementara serta pemeriksaan kesehatan gratis yang dilakukan oleh dinas kesehatan Kota Manado.” Tandasnya -MI
Dan Berikut Ini adalah LAPORAN KEJADIAN BENCANA ALAM / NON ALAM BPBD KOTA MANADO