Gerak Cepat! Wali Kota Manado, Andrei Angouw Kembali Tinjau Perbaikan Infrastruktur

MANADO, Edisisatu.com, – Wali Kota Manado Andrei Angouw melakukan peninjauan lapangan melihat dan mengecek langsung berbagai fasilitas kota yang sedang dikerjakan, Senin (26 /08/ 2024).

Lokasi pertama yang dikunjungi Wali Kota Manado Andrei Angouw adalah Jalan Lengkong Wuaya Perkamil.

Dalam kunjungan tersebut Wali Kota didampingi Kadis PUPR Kota Manado, John Suwu, Lurah Perkamil, serta Ketua lingkungan guna melihat perbaikan drainase dan saluran air.

Dari pantauan Edisisatu.com Wali Kota berdialog dengan warga sekitar terkait kondisi lingkungan, keadaan drainase dan saluran air serta dampak yang ditimbulkan jika hujan lebat. Diketahui dari masukan warga ini tentunya akan dianalisis untuk dijadikan bahan kajian dalam rangka pengambilan kebijakan selanjutnya.

Selesai dari Jalan Lengkong Wuaya Wali Kota dan Tim menuju Jalan Nusantara Kompleks Pasar Bersehati Manado. Jalan Nusantara ini merupakan jalan atau jalur keluar dari Pasar Bersehati. Di lokasi tersebut terlihat pekerjaan penataan pedestrian bagi pejalan kaki sekaligus menjadi lokasi tempat istirahat warga masih terus dilakukan.

Dari jalan Nusantara Wali Kota kemudian menuju Kampung Islam Tuminting melihat perbaikan drainase dan saluran air serta setingan drainase untuk mengurai debet air jika hujan lebat. Secara teknis perbaikan infrastruktur disini adalah pelebaran drainasi dan saluran air yang dibuat lebih dalam agar dapat meminimalisir ancaman banjir jika hujan berkepanjangan datang.

Sebelumnya lokasi ini menjadi langganan banjir dikarenakan tidak dapat menampung volume air yang besar sehingga sering menggenangi pemukinan warga dan jalan-jalan. Antisipasi untuk tidak membuang sampah sembarangan di saluran air juga menjadi konsentrasi Wali Kota yang meminta Pemerintah Kelurahan dan Ketua – ketua lingkungan untuk disosialisasikan kepada masyarakat.

Harapan Walikota, harus ada pesan dan motivasi kepada warga bahwa membuang sampah sembarangan apalagi membuangnya disaluran air akan berakibat fatal dan merugikan masyarakat itu sendiri. (MI)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *